Rss Feed Facebook Twitter Google Plus

post:


Sabtu, 11 Mei 2013

ulumul al-hadits (ilmu tarikh ar-ruwah)



BAB 1
PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang
Hadist merupakan sumber hukum islam kedua setelah alquran yang sangat penting, oleh sebab itu dalam periwayatanya ulama ahli hadist sangatlah berhati-hati. dan untuk itu banyak sekali ilmu yang membahas tentang keshahihan hadist, ada yang berdasar sanad, riwayat maupun matan.
            Ilmu Rijal al-Hadits merupakan jenis ilmu hadits yang sangat penting. Karena ilmu hadits mencakup kajian terhadap sanad dan matan. Rijal (tokoh-tokoh) yang membentuk sanad merupakan para perawinya. Mereka yang menjadi obyek ilmu rijal al-hadits, yang membentuk satu di antara dua penyusun ilmu hadits. Karena itu tidak aneh bila demikian keadaannya ulama memberikan perhatian yang sangat besar terhadapnya.
            Ilmu Rijal al-Hadits terbagi menjadi dua bagian penting, yaitu Ilmu Tarikh ar-Ruwat dan Ilmu al-Jarh Wa at-Ta’dil. Dengan demikian kelompok kami akan membahas tentang Ilmu Tarikh ar-Ruwat.
B.     Rumusan Masalah
1)   Apa Definisi Ilmu Tarikh Al-Ruwah ?
2)   Apa Saja Ruang Lingkup Kajian ?
3)   Apa Saja Macam-Macam Kitab-Kitab Tarikh Al-Ruwah (Kajian Isi) ?
C.    Tujuan Penulisan
Untuk mengetahui Ilmu Ilmu Tarikh Al-Ruwah dan definisi, ruang lingkup kajian dan macam-macam Kitab-Kitab Tarikh Al-Ruwah (Kajian Isi).


BAB 2
PEMBAHASAN
A.    Definisi Ilmu Tarikh al-Ruwah
هو العلم الذى يعرف برواة الحديث من الناحية التى تتعلق بروايتهم للحديث, فهويتناول بلبيان احوال الرواة وبزكر تاريخ ولادة الراوى ووفا ته وشيوخه وتاريخ سماعه منهم, ومن روى عنه وبلا دهم ومواطنهم ورحلات الراوىوتا ريخ قدومه الى البلدان المختلفة وسماعه من بغض الشيوخ قبل الاختلاط أوبعده وغيردلك مماله صلة بامورالحديث.                      
“Ilmu untuk mengetahui para rawy dalam hal-hal yang bersangkutan dengan meriwayatkan hadits. Karena itu ia mencangkup keterangan tentang hal ihwal para rawy, tanggal lahir, tanggal wafat, guru-gurunya, tanggal kapan mendengar dari guru-gurunya, orang-orang yang berguru kepadanya, kota dan kampung halamannya, perantauannya, tanggal kunjungannya ke negeri-negeri yang berbeda-beda, mendengarnya hadits dari sebagian guru sebelum dan sesudah ia lanjut usia, dan lain sebagainya yang ada hubungannya dengan masalah perhaditsan”.
Ulama-ulama sebelum abad ke lima Hijrah menamai ilmu ini dengan nama yang berbeda-beda. Sebagian mereka menamainya dengan ilmu-Tarikh, sebagian yang lain menamainya dengan Ilmu Tarikhi’r-Ruwah, sedang sebagian yang lain menamainya dengan Ilmu Wafayatu’r-Ruwah. Ulama-ulam angkatan sesuah abad ke lima Hijrah menyebutnya dengan Ilmu At-Tawarikh wa’l-Wafayat.

B.     Ruang Lingkup Kajian
Seperti definisi di atas bahwa ilmu tarikh al-ruwah mempelajari tentang ilmu untuk mengetahui para rawy dalam hal-hal yang bersangkutan dengan meriwayatkan hadits. Diantaranya yaitu:
1.      Nama lengkap dan nama panggilan para rawy
2.      Mengetahui tanggal lahir dan wafatnya para rawy
Ini sangat penting untuk menolak pengakuan seorang rawy yang mengaku pernah bertemu denga seorang guru yang pernah memberikan hadits padanya, padahal setelah diketahui tanggal lahir dan wafat gurunya tidak mungkin sekali mereka tidak saling bertemu, disebabkan kematian guruya mendahului daripada kelahirannya. Maka dengan demikian, hadits yang mereka riwayatkan sanadnya tidak bersambung.
3.      Mengetahui guru-guru para rawy
4.      Masa para rawy mulai mendengarkan hadits
5.      Tempat tinggal dan negerinya para rawy
6.      Masa dan tempat perantauan para rawy dalam mencari hadits
7.      Orang-orang yang meriwayatkan hadits dari para rawynya

C.    Kitab-kitab Tarikh al-Ruwah
Karya-karya tentang tarikh para rawy sangat banyak, ada 300 karya lebih, sehingga memenuhi perpustakaan-perpustakaan dunia. Yang terkecil sekitas 1 atau 2 jilid, yang sedang antara 3-10 jilid, dan yang besar lebih dari itu bahkan ada sebagiannya yang mencapai 70 jilid atau lebih. Sebagian kecil karya-karya tarikh al-ruwah yaitu:
1.      At Tarikhul kabir, karya imam Muhammad ibn Isma’il Al Bukhori ( 194-252 H ). Dalam kitab tersebut menerangkan biografi dari guru-gurunya yang pernah memberikan hadits kepadanya, baik dari golongan tabi’in maupun sahabat sampai berjumlah kurang lebih 40.000 orang. Baik mereka laki-laki ataupun perempuan, baik mereka yang tsiqah maupun ghoiru tsiqah. Nama-nama perawi itu disusun secara alfabetis, akan tetapi nama yang pertama ditaruh pada bab pendahuluan adalah nama yang menggunakan Muhamma.

 Setiap enam dijadikan satu bab dan disusun secara alfabetis atau arabiyah dengan mengutamakan nama leluhurnya.
 Kitab tersebut terdiri dari 4 jilid besar-besar. Pada cetakan Haiderabad tahun 1362 H, kitab tersebut dijadikan 8 jilid.
2.      Tarikh Nisabur, karya imam Muhammad bin Abdullah Al Hakim An Nisabury ( 321-405 H ). Kitab ini merupakan kitab Tarikh yang terbesar dan banyak faidahnya bagi para fuqoha’. Hanya saja kitab ini telah hilang. Ia hanya ditemukan dalam koleksi cuplikan yang terdiri dari beberapa lembar
3.      Tarikh Bagdad, karya Abu Bakar Ahmad Ali Al Bagdady, yang terkenal dengan nama Al khatib Al Bagdady ( 392-463 H ). Kitab yang besar faidahnya ini memuat biografi darri ulama-ulama besar dalam segala bidang ilmu pengetahuan sebanyak 7831 orang dan disusun secara alfabetis. Perawi-perawi yang tsiqah, lemah dan yang ditinggalkan haditsnya dimasukkan semuanya di dalam kitab ini. Ia terdiri dari 14 jilid dan dicetak di kairo pada tahun 1349 H ( 1931 M )
 
BAB 3
PENUTUP
ü  KESIMPULAN
 Menurut para ulama’ muhadisin definisi Ilmu tarikh Ar ruwah adalah:
“Ilmu yang mengenalkan kepada kita perawi-perawi hadits dari segi mereka kelahiran, hari kewafatan, guru-gurunya, masa dia mulai mendengar hadits dan orang-orang yang meriwayatkan hadits dari padanya, negerinya, tempat kediamannya, perlawanan-perlawanannya, sejarah kedatangannya ke tempat-tempat yang dikunjungi dan segala yang berhubungan dengan urusan hadits”.
Peran Rowi disini sangat penting, hal ini mengingat rawi adalh sumber utama tahrij hadis. rawi juga  adalah penerima juga membukukanya, sehingga dalam rawi dan sanad ulama’ harus benar-benar mengetahui kualitas rawi.




Share This :

1 komentar:

 

Pengikut

Blogger news

Blogroll

About